Shopping cart

Subtotal: $4398.00

View cart Checkout

shape
shape

Hj. Sarifah Suraidah Resmi Nahkodai Dekranasda Kaltim, UMKM Siap Naik Kelas

  • Home
  • Hj. Sarifah Suraidah Resmi Nahkodai Dekranasda Kaltim, UMKM Siap Naik Kelas

Hj. Sarifah Suraidah Resmi Nahkodai Dekranasda Kaltim, UMKM Siap Naik Kelas

Hj. Sarifah Suraidah Resmi Nahkodai Dekranasda Kaltim, UMKM Siap Naik Kelas

Jakarta - Hj Syarifah Suraidah Rudy resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Timur periode 2025-2030. Pelantikan istri Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, ini berlangsung pada Senin (3/3/2025) di Auditorium Sekretariat Wakil Presiden RI, Jakarta.

Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Dekranas Pusat, Selvi Gibran Rakabuming, yang juga istri Wakil Presiden RI. Acara ini dirangkai dengan buka puasa bersama serta peringatan Hari Ulang Tahun ke-45 Dekranas.

Dalam sambutannya, Selvi Gibran mengingatkan pentingnya peran Dekranasda dalam membina dan memberdayakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Ia menekankan agar Dekranasda di setiap daerah mampu bersinergi dan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui UMKM yang lebih tangguh dan kreatif.

Syarifah Suraidah, yang akrab disapa Bunda Harum, menyampaikan bahwa Selvi Gibran menaruh harapan besar kepada Dekranasda untuk lebih aktif mendampingi UMKM di daerah masing-masing.

“Beliau berharap Dekranasda mampu membina UMKM secara menyeluruh, mulai dari tahap produksi, pemasaran, hingga pengenalan ke pasar global,” ungkap Bunda Harum.

Ketua Umum Dekranas juga menekankan bahwa pendampingan bagi UMKM harus bersifat komprehensif. Tidak hanya sekadar mengenalkan produk ke pasar lokal, tetapi juga mendorong mereka agar mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.

“Pendampingan itu harus dari nol hingga tuntas, supaya UMKM kita benar-benar siap naik kelas,” tambah Bunda Harum.

Ke depan, Dekranasda didorong untuk lebih aktif mengikutsertakan pelaku UMKM dalam berbagai pameran, bazar, dan promosi dagang, termasuk membuka peluang promosi di luar negeri. Hal ini penting mengingat kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional saat ini mencapai 60 persen, sekaligus menyerap hampir 97 persen tenaga kerja.

Seluruh Dekranasda di Indonesia pun diinstruksikan untuk memperkuat kolaborasi, mengembangkan program pelatihan, serta memperluas jangkauan sosialisasi bagi UMKM. Dengan komitmen kuat dan kerja sama yang solid, diharapkan UMKM Indonesia semakin tangguh dan mampu bersaing di pasar global.