Sosialisasi Pelaporan SIINAS dan TKDN Industri Kecil, FGD Bagi Aparatur Pengolah Data

Sosialisasi Pelaporan SIINAS dan TKDN Industri Kecil, FGD Bagi Aparatur Pengolah Data

Balikpapan - Industri kecil merupakan salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi nasional. Industri kecil memiliki peran yang strategis dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah. Industri kecil juga memiliki peran yang sangat vital dalam perekonomian nasional. Selain menciptakan lapangan kerja, industri kecil juga berkontribusi besar terhadap pengembangan produk lokal dan meningkatkan daya saing industri dalam negeri. Akan tetapi dalam era globalisasi saat ini, industri kecil dihadapkan dengan berbagai tantangan, seperti persaingan pasar yang semakin ketat, akses permodalan yang masih terbatas, dan kurangnya penguasaan teknologi. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang berkelanjutan untuk meningkatkan daya saing industri kecil.

Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mendorong industri kecil untuk memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). TIK dapat membantu industri kecil dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan akses permodalan. Dalam rangka mendukung pemanfaatan TIK oleh industri kecil, pemerintah telah meluncurkan Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas). Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Bidang Industri DPPKUKM Pro. Kaltim mengadakan kegiatan Sosialisasi Pelaporan SIINAS dan TKDN Industri Kecil dan FGD Bagi Aparatur Pengolah Data di Kalimantan Timur, Selasa (28/05/2024).

SIINas merupakan platform digital yang menyediakan berbagai informasi dan layanan bagi industri kecil, seperti informasi pasar, informasi perizinan, informasi pelatihan, dan informasi akses permodalan. Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) adalah salah satu upaya pemerintah dalam mengintegrasikan data industri secara nasional. Dengan adanya SIINas, kita dapat memonitor, mengelola, dan menganalisis data industri secara lebih efisien dan efektif. Sistem ini diharapkan dapat membantu kita dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan cepat dalam pengembangan industri di masa mendatang.

Selain itu, pemerintah juga telah menetapkan kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk produk-produk industri. TKDN bertujuan untuk mendorong penggunaan produk-produk dalam negeri dan meningkatkan nilai tambah ekonomi nasional. Selain itu, pelaporan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga merupakan aspek penting yang harus diperhatikan. TKDN bertujuan untuk meningkatkan penggunaan komponen dan bahan baku dalam negeri dalam proses produksi, yang pada gilirannya akan memperkuat industri lokal, mengurangi ketergantungan pada impor, dan mendorong inovasi dalam negeri.

Dibuka langsung oleh Kepala DPPKUKM Prov. Kaltim, Heni Purwaningsih sangat mengapresiasi kegiatan ini. "Melalui sosialisasi ini, saya berharap para pelaku industri kecil dapat memahami manfaat dan cara memanfaatkan SIINas. Saya juga berharap para pelaku industri kecil dapat meningkatkan kepatuhan terhadap kebijakan TKDN." ujar Heni. "Saya yakin bahwa dengan memanfaatkan SIINas dan meningkatkan kepatuhan terhadap kebijakan TKDN, industri kecil di wilayah kita akan semakin maju dan berkembang. Diharapkan para pelaku industri kecil dapat memahami dan mengimplementasikan pelaporan SIINas dan TKDN dengan baik." lanjutnya.

(Nad/Ek/HumasDP2KUKM)

http://dppkukm.kaltimprov.go.id

#ppkukmkaltim #indagkopkaltim #pemprovkaltim